Aceh Selatan, Habanusa – Nahdlatul Ulama (NU) Kabupaten Aceh Selatan menyatakan dukungan penuh terhadap Program Magrib Mengaji yang digagas oleh Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan. Dukungan ini disampaikan langsung oleh Ketua Nahdlatul Ulama (Kabupaten Aceh Selatan) Tgk. Misbar Basri, SH dan Sekretaris NU Aceh Selatan, Tgk. Thamren Jr atau yang akrab disapa Abi Cut.
Dalam keterangannya, Abi Cut menyebutkan bahwa Program Magrib Mengaji merupakan langkah strategis dalam memperkuat nilai-nilai keislaman di tengah masyarakat dan membentuk karakter generasi muda yang Qurani.
“Kami dari NU Aceh Selatan sangat mengapresiasi dan mendukung penuh Program Magrib Mengaji ini. Ini merupakan langkah nyata dalam membangun masyarakat yang lebih religius dan memperkuat pelaksanaan syariat Islam di daerah kita,” ujar Abi Cut, Minggu 20/4/2025.
Program yang diluncurkan secara resmi di Masjid Al-Ihsan, Gampong Kasik Putih, Kecamatan Samadua, pada 16 April 2025 ini bertujuan untuk menghidupkan kembali budaya mengaji dan membaca Al-Qur’an usai salat magrib. Kegiatan ini juga dinilai sejalan dengan upaya pemerintah dalam memperkuat pendidikan karakter dan membentengi generasi muda dari pengaruh negatif zaman.
Abi Cut menambahkan, pelibatan tokoh agama, pengurus masjid, guru mengaji, dan para orang tua sangat penting dalam menyukseskan program ini. Ia juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk mengambil bagian dalam gerakan bersama ini.
“Magrib Mengaji bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tapi menjadi tugas kita semua sebagai umat Islam. Ini momentum untuk membangun kembali fondasi spiritual masyarakat sejak dini,” tambahnya.
Program Magrib Mengaji juga mendapat dukungan dari berbagai organisasi keagamaan lainnya.
Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan melalui Bupati H. Mirwan MS, SE, M.Sos, menegaskan komitmennya untuk terus mendorong program-program yang memperkuat syariat Islam, termasuk dengan menjadikan Magrib Mengaji sebagai agenda rutin di seluruh gampong dan masjid.
Dengan sinergi antara pemerintah, ulama, dan masyarakat, diharapkan Program Magrib Mengaji mampu menjadi gerakan masif yang membawa perubahan positif, khususnya dalam melahirkan generasi yang cinta Al-Qur’an dan berakhlak mulia.
